Cara menghasilkan uang dari website Blog
Mei 16, 2023Kisah Anak Petani Ditolak Kampus Indonesia, Tapi Diterima di 13 Universitas Top Dunia.
Mei 16, 2023
Sebelum lulus SMA, Khaidar sempat mengikuti program dari pemerintah untuk masuk universitas dalam negeri. Namun, ia tidak lolos dan justru diterima di 13 universitas top dunia.
"Iya mungkin qadarullah bukan rezeki saya ya untuk melanjutkan di dalam negeri, karena memang sebelumnya ketika saya kelas 11, saya telah mengikuti program persiapan dari Kemendikbud untuk melakukan study approach. Jadi pada saat itu, kita tetap diberi kesempatan untuk mendaftar di dalam negeri, namun qadarullah saya enggak lolos," kata Khaidar dalam acara FYP dikutip dari YouTube TRANS7 OFFICIAL.
Dari ke-13 universitas itu, Khaidar memutuskan untuk masuk di University of Toronto dengan program beasiswa. Anak ketujuh dari delapan bersaudara ini mengambil jurusan ekonomi di universitas top tersebut."Saat ini saya telah diterima di University of Toronto untuk program beasiswa Indonesia Maju karena setelah saya compare dari universitas yang menerima saya, rangking tertinggi ada di University of Toronto untuk program ekonomi," ungkapnya.
Khaidar memang bercita-cita menjadi ekonom. Ia ingin turut ikut serta dalam membangun perekonomian negara kelak.
"Cita-citanya saya sendiri pengin jadi ekonom di Indonesia, saya ingin berkontribusi untuk pembangunan ekonomi di Indonesia," ujar Khaidar.
Sebelum diterima di 13 universitas top dunia, Khaidar memang sudah menorehkan prestasi, baik di Tanah Air ataupun kancah internasional. Ia pernah memenangkan kompetisi robotik, Beauties.
"Kebetulan saya juga siswa yang cukup aktif di sekolah, jadi saya sering mewakili sekolah untuk mengikuti kompetisi di tingkat regional, nasional, atau internasional," katanya.
"Untuk kompetisi yang pertama alhamdulillah saya dapat medali emas pada kejuaraan robotik tingkat nasional, pada saat itu saya buat robot mobile yang diprogram. Terus dilanjutkan ke tingkat Asia Tenggara, waktu itu di Singapura, namun karena COVID-19 dilaksanakan secara virtual, tapi alhamdulillah saya mendapatkan medali perunggu. Terus terakhir dari tingkat internasional di Korea Selatan, alhamdulillah saya dapat medali perunggu untuk kategori kreatif."
Dalam kesempatan itu, Khaidar juga berbagi tips belajar untuk bisa diterima di universitas top dunia. Apa tipsnya dan bagaimana tanggapan sang Bunda terkait prestasi yang diraih putranya itu?
Tips belajar dari Khaidar
Khaidar memiliki cara khusus dalam belajar agar menjadi anak berprestasi. Ia tidak mudah pindah fokus saat sedang belajar, Bunda.
Khaidar akan fokus pada satu bahasan setiap kali belajar. Ia baru akan pindah ke topik lain bila sudah menguasai topik yang sebelumnya.
"Cara belajar yang pertama, aku fokus di satu titik kalau belajar, jadi enggak semua dipelajari terlebih dulu. Tapi aku fokus di goal, kalau sudah tercapai, baru belajar yang lain," kata Khaidar.
Tanggapan ibunda soal prestasi Khaidar
Khotimah, ibunda Khamzah, mengaku sangat bangga dengan prestasi dan pencapaian yang diraih putranya. Ia pun menitipkan pesan untuk Khaidar agar tak lupa usai diterima di universitas top dunia.
"Alhamdulillah saya bangga sekali, senang, banyak orang yang memuji dan menyanjung. Tapi sanjungan itu saya anggap sebagai duri karena kalau kita terlena dalam sanjungan dan dalam pujian orang lain, kita jadi besar kepala," kata Khotimah.
"Saya menyarankan kepada anak saya untuk selalu rendah hati, selalu menerima apa adanya, selalu menyayangi orang lain," sambungnya.
12 Sekolah Kedinasan di Indonesia, Lulus Langsung Kerja!
Mei 16, 202312 Sekolah Kedinasan Berstatus Ikatan Dinas di Indonesia
Berdasarkan Permen PANRB No. 20 Tahun 2021, sekolah kedinasan diselenggarakan oleh beberapa kementerian dan lembaga pemerintah. Berikut beberapa kampus yang berada di bawah naungan kementerian dan lembaga pemerintah tersebut.
1. Politeknik Keuangan Negara (PKN) STAN
Aku yakin kalian udah nggak asing sama STAN. Yaps, kini Sekolah Tinggi Akuntansi Negara (STAN) bertransformasi menjadi Politeknik Keuangan Negara STAN (PKN STAN). Kampus yang selalu ramai peminat ini dinaungi oleh Kementerian Keuangan (Kemenkeu), lho. Mulai tahun 2021, PKN STAN memiliki tiga jurusan kuliah.
D-IV Akuntansi Sektor Publik
D-IV Manajemen Aset Publik
D-IV Manajemen Keuangan Negara
2. Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)
Kamu tertarik dengan segala persoalan di Indonesia? Coba deh mendaftar kuliah di Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN). Kampus yang berada di bawah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) ini memiliki tujuan untuk mempersiapkan kader pemerintahan, baik di tingkat daerah maupun pusat. Makanya, lulusan kampus IPDN bakal bekerja di sektor-sektor pemerintahan gitu deh, Brainies.
Untuk jurusan kuliahnya, IPDN juga memiliki beragam jurusan yang dialokasikan ke dalam tiga fakultas, yakni Fakultas Politik Pemerintahan, Fakultas Manajemen Pemerintahan, dan Fakultas Perlindungan Masyarakat. Lalu apa saja ya jurusan kuliah Institut Pemerintahan Dalam Negeri (IPDN)?
Fakultas Politik Pemerintahan IPDN
Jurusan Politik Indonesia Terapan
Jurusan Kebijakan Publik
Jurusan Pembangunan Ekonomi dan Pemberdayaan Masyarakat
Fakultas Manajemen Pemerintahan
Jurusan Administrasi Pemerintahan Daerah
Jurusan Manajemen Sumber Daya Manusia Sektor Publik
Jurusan Keuangan Publik
Jurusan Teknologi Rekayasa Informasi Pemerintahan
Fakultas Perlindungan Masyarakat
Jurusan Perpolisian Tata Pamong
Jurusan Studi Kependudukan dan Pencatatan Sipil
Jurusan Manajemen Keamanan dan Keselamatan Publik
3. Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip)
Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) merupakan sekolah dinas di bawah Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham). Kampus ini ditujukan untuk menghasilkan sumber daya manusia yang ahli di bidang pemasyarakatan. Politeknik Ilmu Pemasyarakatan (Poltekip) memiliki tiga jurusan dengan jenjang pendidikan sarjana terapan atau D-IV.
D-IV Manajemen Pemasyarakatan
D-IV Teknik Pemasyarakatan
D-IV Bimbingan Kemasyarakatan
4. Politeknik Imigrasi (Poltekim)
Sama halnya dengan Poltekip, Politeknik Imigrasi (Poltekim) juga dinaungi oleh Kemenkumham, lho. Bila Poltekip mempelajari tentang pemasyarakatan, maka Poltekim belajar tentang imigrasi. Dengan begitu, lulusan sekolah dinas ini nantinya akan ditempatkan di kantor imigrasi yang ada di Indonesia atau di unit imigrasi sebagai perwakilan luar negeri Indonesia. Menarik ‘kan?
5. Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI)
Selanjutnya, kita beralih ke kampus yang berada di bawah Kementerian Perhubungan (Kemenhub), yakni Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI). Kampus PTDI menyelenggarakan pendidikan vokasi di bidang transportasi darat. Ini jurusan kuliah vokasi di Politeknik Transportasi Darat Indonesia (PTDI).
D-III Manajemen Transportasi Jalan
D-III Manajemen Transportasi Perkeretaapian
D-IV Transportasi Darat
6. Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI)
Masih ngomongin kampus di bawah Kemenhub, Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) merupakan perguruan tinggi pencetak lulusan yang cakap dalam bidang perkeretaapian, baik pada level merencanakan merawat, menguji, menginspeksi, hingga mengaudit. Dengan begitu, lulusan dari PPI nggak cuma bisa mengabdi pada pemerintah, tetapi juga bekerja di perusahaan-perusahaan bidang perkeretaapian nasional maupun internasional.
Ada empat jurusan kuliah di Politeknik Perkeretaapian Indonesia (PPI) yang seluruhnya berjenjang D-III. Apa saja jurusannya?
D-III Teknologi Bangunan dan Jalur Perkeretaapian
D-III Teknologi Elektro Perkeretaapian
D-III Manajemen Transportasi Perkeretaapian
D-III Teknologi Mekanika Perkeretaapian
7. Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP)
Kampus yang dinaungi Kemenhub berikutnya ialah Sekolah Tinggi Ilmu Pelayaran (STIP). Nah, kali ini bukan lagi berhubungan dengan transportasi darat nih, Brainies, melainkan transportasi laut. STIP membuka tiga jurusan sarjana terapan.
D-IV Nautika
D-IV Teknika
D-IV Ketatalaksanaan Angkatan Laut dan Kepelabuhan (KALK)
8. Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI)
Transportasi darat udah. Transportasi laut juga udah. Nggak adil dong kalau nggak ngomongin kampus yang berkaitan dengan transportasi udara ini. Politeknik Penerbangan Indonesia (PPI) juga salah satu kampus asuhan Kemenhub.
Politeknik Penerbangan Indonesia bakal cocok buat kamu yang memiliki minat di bidang penerbangan. Ketika kuliah di PPI, kamu akan dilatih menjadi seorang profesional di bidang penerbangan sipil. Gimana, tertarik nggak? Nih kenalan dulu dengan jurusan yang ada di kampus ini.
D-III Teknik Bangunan dan Landasan
D-III Teknik Mekanikal Bandar Udara
D-III Penerangan Aeronautika
D-III Pertolongan Kecelakaan Penerbangan
D-III Operasi Bandar Udara
D-IV Penerbang
D-IV Teknik Pesawat Udara
D-IV Teknik Navigasi Udara
D-IV Teknik Listrik Bandara
D-IV Lalu Lintas Udara
9. Politeknik Statistika STIS (Polstat STIS)
Selain kampus di bawah naungan kementerian, kita bakal ngomongin kampus yang dinaungi oleh lembaga pemerintah nonkementerian. Kampus pertama yang bakal kita bahas ialah Politeknik Statistika STIS (Polstat STIS). Kampus ini berada dikelola oleh Badan Pusat Statistik (BPS). Asal kamu tahu saja, Brainies, peminat Polstat STIS banyak lho karena lulusannya dinilai akan terus dicari di masa depan.
Hmm memang apa saja sih jurusan kuliah di Polstat STIS? Jurusan di kampus ini hanya terdiri dari tiga jurusan vokasi. Makanya, kamu harus siap dengan persaingan ketat buat masuk ke kampus Polstat STIS.
D-III Statistika
D-IV Statistika
D-IV Komputasi Statistik
10. Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG)
Ketika tiba-tiba kita merasa ada guncangan di bumi, ngaku deh pasti langsung ngepoin “Apakah barusan terjadi gempa bumi? Kalau iya, gempa di mana lagi nih?” Ya ‘kan? Saat mencari informasi itu, kamu pasti menemukan bahwa narasumbernya ialah Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG). Mengapa ya informasinya selalu bersumber dari mereka? Mau tahu? Yaudah, coba kuliah di kampus naungan BMKG saja, yaitu Sekolah Tinggi Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (STMKG).
STMKG merupakan PTK yang bertujuan menghasilkan sumber daya manusia yang berwawasan dalam bidang meteorologi, klimatologi, geofisika, dan instrumentasinya. Ada 4 jurusan D4 di STMKG, yaitu:
D-IV Meteorologi
D-IV Klimatologi
D-IV Geofisika
D-IV Instrumentasi
11. Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN)
Kampus selanjutnya ialah Sekolah Tinggi Intelijen Negara (STIN) yang berada di bawah pengelolaan Badan Intelijen Negara (BIN). Di STIN kamu akan belajar mengenai ilmu intelijen yang dapat diaplikasikan untuk menjaga dan mempertahankan kedaulatan dan keutuhan negara. Terdengar keren ya?
Berbeda dengan PTK atau sekolah kedinasan lainnya, STIN hanya menawarkan program sarjana (S-1) sebagai jenjang pendidikan awal. Sementara untuk jurusannya, STIN memiliki empat jurusan kuliah S1:
Jurusan Agen Intelijen
Jurusan Teknologi Intelijen
Jurusan Cyber Intelijen
Jurusan Ekonomi Intelijen
12. Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN)
PTK atau sekolah kedinasan terakhir ialah Politeknik Siber dan Sandi Negara (Poltek SSN) yang diselenggarakan oleh Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN). Kuliah di Poltek SSN artinya kamu siap ditempa menjadi seorang profesional di bidang persandian dan keamanan informasi. Jadi, kurang-kurangin deh gibah nggak penting kalau mau masuk ke kampus ini. Hehe.
Untuk jurusan kuliahnya, Poltek SSN memiliki tiga jurusan dengan jenjang D-IV. Berikut jurusan kuliah Poltek SSN yan
Daftar 5 Perguruan Tinggi Terbaik di Indonesia tahun 2023
Mei 16, 2023Tak ada satu pun kampus Indonesia yang berhasil masuk jajaran 100 besar kampus terbaik di dunia.
Di tingkat Asia, tercatat hanya ada empat kampus yang masuk dalam jajaran 100 besar. Keempat kampus tersebut di antaranya Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Indonesia (UI), dan Universitas Airlangga (UNAIR).
Pemeringkatan ini dibuat dari hampir 1.500 institusi pendidikan di seluruh dunia. Beberapa kriteria yang digunakan mulai dari reputasi akademik hingga jumlah siswa internasional yang terdaftar.
Daftar ini juga memuat pemeringkatan kampus-kampus terbaik di masing-masing negara. Berikut beberapa perguruan tinggi terbaik di Indonesia versi QS WUR 2023.
1. Universitas Gadjah Mada (UGM)
Berlokasi di DI Yogyakarta, UGM jadi kampus terbaik di Indonesia. Kampus ini memiliki skor keseluruhan 40,2.
Di tingkat Asia, UGM berada di posisi 60 besar. Sementara di dunia, UGM berdiri di posisi 231.
2. Institut Teknologi Bandung (ITB)
kampus ITB
ITB, salah satu perguruan tinggi terbaik di Indonesia versi QS WUR 2023. (Tangkapan layar facebook Institut Teknologi Bandung)
Perguruan tinggi yang ada di Bandung ini juga jadi salah satu kampus terbaik. ITB memiliki nilai skor keseluruhan 39,5.
Sama seperti UGM, ITB juga masuk daftar 60 besar perguruan tinggi terbaik di Asia. Sementara di tingkat dunia, ITB duduk di peringkat 235.
3. Universitas Indonesia (UI)
Universitas Indonesia (UI) berlokasi di Depok, Jawa Barat. Perguruan tinggi negeri (PTN) ini mendapatkan nilai skor keseluruhan 38,7.
Sama seperti UGM dan ITB, UI juga masuk daftar 60 besar kampus terbaik di Asia. Sementara di dunia, UI duduk di peringkat ke-248.
4. Universitas Airlangga (UNAIR)
Berlokasi di Surabaya, Jawa Timur, UNAIR memiliki nilai skor keseluruhan 29,9.
Di Asia, kampus satu ini masuk daftar 100 besar. Sementara di dunia, UNAIR cukup berbangga dengan berada di peringkat ke-369.
5. Institut Pertanian Bogor (IPB)
PTN yang berada di Bogor, Jawa Barat ini memiliki nilai skor keseluruhan 26,2.
Di dunia, IPB duduk pada peringkat ke-449.
Sudah Raih 58 Emas, Kontingen Indonesia Kian Dekat Capai Target Medali di SEA Games 2023 Kamboja
Mei 16, 2023
Sudah Raih 58 Emas, Kontingen Indonesia Kian Dekat Capai Target Medali di SEA Games 2023 Kamboja
Kontingen Indonesia sudah meraih 58 medali emas di SEA Games 2023 Kamboja. Capain ini kian dekat dengan target yang diusung Menpora Dito Ariotedjo yakni tim Merah Putih harus membawa pulang 60 emas.
Phnom Penh: Kontingen Indonesia sudah meraih 58 medali emas di SEA Games 2023 Kamboja. Capain ini kian dekat dengan target yang diusung Menpora Dito Ariotedjo yakni tim Merah Putih harus membawa pulang 60 emas.
Hasil ini membuat Indonesia berada diperingkat keempat sementara klasemen pada Minggu (14/5) pukul 10.00 waktu setempat. Tim Merah Putih berpeluang menggusur tuan rumah Kamboja yang berada diperingkat ketiga yang unggul satu emas sementara waktu.
Sebelumnya pada Sabtu (13/5), Indonesia mendapatkan tambahan tujuh emas. Ketujuh emas ini di dapat dari cabang olahraga fin swimming, sepak takraw, tenis, traditional boat race, dan angkat besi.
Fin swimming menyumbang tambahan dua emas dari Wahyu Anggoro Tamtimo dan Janis Rosalita Suprianto. Emas sepak takraw didapat Abdul Muin dkk dari nomor men’s team doubles.
Kemudian Priska Medelyn Nugroho dan Christopher Rungkat/Adilla Sutjiadi menyumbang masing-masing satu emas dari cabor tenis. Eko Yuli dan Abdul Hamid juga masing-masing menyumbang emas dari cabor angkat besi dan traditional boat race.
Target pencapaian 60 medali emas pun kini sudah kian dekat, mengingat masih ada cabang olahraga yang masih bertanding dan punya kans mendapatkan emas. Misalnya sepak bola, basket, hingga tenis. Hingga nantinya SEA Games 2023 Kamboja akan ditutup pada 17 Mei mendatang.
Selain 58 emas, Indonesia sementara ini sudah mendapatkan 51 perak dan 72 perunggu. Total tim Merah Putih sudah mengantongi total 181 medali. Sedangkan Vietnam menempati posisi pertama dengan mengumpulkan 87 emas, 79 perak, dan 87 perunggu. Thailand membayangi di posisi kedua dengan raihan 77 emas, 52 perak, dan 76 perunggu.
Chef de Mission (CdM) Tim Indonesia di SEA Games 2023, Lexyndo Hakim merasa bersyukur atas prestasi yang ditorehkan penggawa Merah-Putih.
"Saya kira kita harus bersyukur sampai saat ini. Banyak catatan sejarah, rekor, dan raihan juara umum yang didapatkan oleh beberapa cabor. Bersyukur bukan berarti puas, namun wujud terimakasih kepada Yang Maha Kuasa, ikhtiar perjuangan atlet, dan doa dari masyarakat Indonesia beriringan dengan nafas optimisme yang tetap terjaga," kata Lexy. (jef)